Sunday, July 28, 2019

Dua Belas Pulau Terluar Indonesia Yang Rawan dicaplok Negara Tetangga

Wilayah kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Indonesia adalah Negara kepulauan (archipelago) terbesar di dunia dengan jumlah pulau mencapai 17.504 buah. 7.870 di antaranya telah mempunyai nama, sedangkan 9.634 belum memiliki nama. Menjadikan Negara kita sebagai salah satu Negara pemilik pulau terbanyak di dunia. 

Dengan disyahkannya Indonesia sebagai Negara dengan konsep Archipelago oleh badan dunia PBB, memungkinkan bagi Indonesia mengkalim wilayah laut diantara pulau pulau kita sebagai wilayah territorial. Berbeda dengan Negara pulau yang tidak diakui sebagai Negara Archipelago yang tidak dapat mengakui laut diantara pulaunya sebagai wilayah territorial Negara.

Ilustrasi sederhana penetapan wilayah laut.

Diantara 17.504 pulau tersebut terdapat 111 pulau yang merupakan pulau pulau di titik terluar wilayah kepulauan Indonesia dan menjadi titik pangkal pengukuran wilayah laut territorial Indonesia sekaligus juga menjadi titik tolak pengukuran luas wilayah laut yang menjadi Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE).

Dari 111 pulau terluar tersebut, ada 12 pulau terluar yang dikatagorikan memiliki tingkat kerawanan tinggi karena berbatasan langsung dengan wilayah laut Negara Negara tetangga. Keamanan 12 pulau tersebut menjadi prioritas utama dalam gugus tugas pengamanan pulau terluar Indonesia. Pulau pulau tersebut adalah.

1. Pulau Rondo, Kota Sabang, Nangroe Aceh Darussalam

Lokasi pulau Rondon dan peran nya bagi wilayah laut NKRI.

“Titik Nol Indonesia” sesungguhnya berada di pulau Rondo, bukan di kota Sabang yang berada di pulau Weh. Hanya saja karena letak pulau Rondo yang tak berpenghuni dan sulit dijangkau maka tugu titik Nol Indonesia dibangun di Pulau Weh. Jarak terdekat Pulau Rondo ke titik terluar Pulau Weh di Kelurahan Tanjung Ba’u adalah 4.8 Km, sedangkan jaraknya ke kota Sabang mencapai 15,6 Km.

2. Pulau Sekatung, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau

Pulau Sekatung adalah pulau paling utara Indonesia di Laut China Selatan.

Dunia dan Indonesia sempat dikejutkan oleh klaim sepihak pemerintah China yang mengeluarkan peta yang mengkalim laut China Selatan sebagai wilayahnya. Peta dengan tanda 9 titik merah itu turut mengklaim wilayah laut Indonesia di laut Laut Natuna yang sudah disepakati bersama dengan Vietnam dan Malaysia. Tak pelak hal tersebut mengundang protes keras dari Pemerintah Indonesia, dan pemerintah China melalui juru bicara kementerian luar negerinya ahirnya angkat bicara pada 20 November 2015 yang lalu yang pada intinya mengakui kedaulatan Indonesia dilaut Natuna Utara.

3. Pulau Nipah, Kota Batam, Kepulauan Riau

Pulau Nipah.

Kondisi Pulau Nipah atau pulau Nipa sempat teramat mengkhawatirkan, pulau kecil dengan satu mercusuar di lepas pantai pulau Batam ini sangat memprihatinkan, pada saat air pasang luasnya hanya tersisa seukuran lapangan bola voley atau bahkan lebih kecil. Kondisi itu mengundang kepedulian TNI untuk melakukan reklamasi. 

Presiden Megawati Soekano Putri menyempatkan diri mengunjungi pulau itu dan menjejakkan kakinya di batu prasasti sebagai tanda kedaulatan kita disana. Reklamasi dilanjutkan hingga tuntas dimasa Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono sekaligus membangun Pangkalan Marinir di Pulau yang kini sudah mencapai luas lebih dari 60 Hektar.

4. Pulau Berhala, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara

Lukasi pulau Berhala di selat Malaka.

Pulau berhala merupakan salah pulau Indonesia yang berada di selat Malaka. Pulau ini berada cukup jauh dari wilayah daratan kabupaten Serdang Bedagai di provinsi Sumatera Utara, sekitar 60 mil laut jauhnya dari pelabuhan Belawan Medan. Lokasinya yang berada di garis pelayaran laut internasional dan berhadapan langsung dengan wilayah laut Malaysia menempatkan pulau kecil ini dalam posisi strategis yang teramat penting. Sejak tahun 1984 Indonesia telah membangun Mercusuar di pulau Berhala dan Pemetintah Kabupaten Serdang Bedagai juga sedang gencar mempromosikan wisata maritime ke pulau Berhala.

5. Pulau Marore Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara

Lokasi pulau Marore.

Pulau Marore adalah salah satu pulau di kabupaten Sangihe, provinsi Sulawesi Utara yang secara geografis letaknya bahkan lebih dekat ke daratan Negara Filipina dibandingkan dengan daratan utama pulau Sulawesi. Bila ditarik garis lurus, pulau Marore berada sejauh 369 Km disebelah utara kota Manado dan terpisah oleh laut Sulawesi yang cukup sangar. Sedangkan jaraknya dengan pulau Sarangani milik Filipina hanya terpaut 63 km saja.

6. Pulau Miangas, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara

Lokasi pulau Miangas.

Pulau Miangas adalah pulau Indonesia yang letaknya paling utara, pulau ini memiliki sejarah yang cukup Manis bagi Indonesia. Pulau Miangas sempat di klaim oleh Filipina yang menyebutnya sebagai Pulau Las Palmas, pada saat Negara itu masih dibawah kendali Amerika Serikat dan Indonesia masih dibawah kekuasaan Hindia Belanda. 

Sengketa tersebut kemudian dibawa ke Mahkamah Arbitrase Internasional di tahun 1928 dan perkara tersebut dimenangkan oleh Hindia Belanda. Kedaulatan Indonesia atas pulau Miangas diperkuat dengan pernjanjian lintas batas antara Indonesia dan Filipina yang ditandatangani tahun 1956.

7. Pulau Merampit, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara

Lokasi Pulau Merampit.

Sama seperti pulau Marore dan Pulau Miangas, Pulau Merampit merupakan salah satu pulau terluar Indonesia yang berada di laut Sulawesi di provinsi Sulawesi Utara yang berbatasan langsung dengan wilayah laut Negara Filipina. Pulau Marampit mempunyai luas 14,99 kilometer persegi. Terdapat beberapa desa di Pulau Marampit dengan warganya bermata pencarian sebagai nelayan dan petani. Di pulau Merampit terdapat tanda perbatasan negara (TD 057 A dan TR 057) dan posisinya berhadapan dengan Alur Laut kepulauan Indonesia ALKI III (A1).

8. Pulau Batek, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur

Lokasi Pulau Batek.

Di awal berdirinya, Negara Timor Leste sempat mengklaim Pulau Batek sebagai wilayahnya karena letaknya dilepas pantai Distrik Oevusse. Pulau Batek terletak di Selat Ombai, di laut sawu di lepas pantai utara Pulau Timor. Pulau karang tidak berpenghuni tersebut masuk kedalam wilayah administrasi Kecamatan Amfoang, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, dan berbatasan langsung dengan Distrik Oecusse, Exclave Negara Timor Leste di Provinsi NTT. Untuk mengawal pulau tidak berpenghuni itu, Korem 161/Wira Sakti Kupang menempatkan sejumlah personel

9. Pulau Ndana, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur

Lokasi Pulau Ndana.

Pulau Ndana merupakan pulau Indonesia yang terletak paling selatan dan berbatasan laut langsung dengan wilayah laut Australia. Konon dulunya pulau ini seringkali disinggahi tentara Australia dan kini dijaga ketat oleh aparat TNI. Pulau Ndana merupakan bagian dari kabupaten Rote Ndau, untuk mencapai pulau ini, harus menyeberangi laut dari kota Ba’a (Ibukota kabupaten Rote Ndau) menggunakan perahu motor selama 1.5 jam. 

Pulau seluas seluas 14,19 kilometer persegi atau sekitar 1.400 hektar ini memang memiliki pemandangan cukup indah, di pulau ini ada danau kecil yang airnya bewarna merah karenanya disebut danau merah.

10. Pulau Fani, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat

Lokasi pulau Fani.

Pulau Fani adalah pulau terluar Indonesia yang terletak di Samudra Pasifik dan berbatasan dengan negara Republik Palau. Pulau Fani ini merupakan bagian dari wilayah pemerintah Kabupaten Raja Ampat, provinsi Papua Barat. Kawasan yang dikenal sebagai habitat ikan karang seperti napoleon dan berbagai biota laut membuat wilayah itu sering disambangi nelayan lokal dari Waisai, ibu kota Raja Ampat, hingga Sorong, ibu kota Papua Barat.  

Jarak Pulau Fani dengan Waisai dari Bandara Marinda maupun Pelabuhan Waisai mencapai 120 mil atau sekitar 222 kilometer. Dengan menggunakan perahu cepat, dibutuhkan waktu sedikitnya enam jam. Dengan kapal motor yang berdimensi lebih besar, jarak bisa ditempuh sampai 12 jam.

11. Pulau Fanildo. Kabupaten Supiori, Papua

Lokasi pulau Fanildo.

Pulau Fanildo merupakan pulau terluar Indonesia yang terletak di Samudra Pasifik dan berbatasan dengan negara Republik Palau. Pulau Fanildo ini merupakan bagian dari wilayah pemerintah Kabupaten supiori, provinsi Papua. Pulau ini berada di sebelah utara dari Kota Manokwari. Pulau ini merupakan kesatuan gugusan Pulau Mapia, dan termasuk salah satu pulau tak berpenghuni. Luas Pulau Fanildo sekitar 0,1kilometer persegi yang sekelilingnya merupakan pantai berpasir dan hamparan terumbu karang.

12. Pulau Bras, Kabupaten Supiori, Papua

Lokasi pulau Bras.

Pulau Bras adalah pulau terluar Indonesia yang terletak di Samudra Pasifik dan berbatasan dengan negara Palau. Pulau Bras ini merupakan bagian dari wilayah pemerintah Kabupaten Supiori, provinsi Papua. Luas pulau Bras sekitar 3,375 kilometer persegi. Jarak Pulau Bras dengan Kabupaten Biak Numfor 280 kilometer dan dengan Pulau Supiori 240 kilometer. Pulau Bras dihuni sekitar 50 jiwa penduduk dalam satu ikatan kekerabatan sehingga pulau ini dianggap sebagai warisan adat keluarga tersebut.

-----------------------------------
Follow akun instagram kami di @masjidinfo |  @masjidinfo.id  | @hendrajailani
------------------------------------

Baca Juga


Saturday, July 27, 2019

Apakah Kue Jipang Berasal dari Negeri K-Pop?

Gak bisa bacanya. jangan jangan itu tulisannya "Jipang Asli Ti Garut"

Sejujurnya pertanyaan itu mendadak muncul ketika menerima oleh oleh camilan dari Korea yang dibungkus mirip permen. Sekilas tampak mirip kue Jipang atau kue Bipang, jajanan pasar yang populer di berbagai daerah di Indonesia. Dan tak dinyana begitu di coba ternyata itu memang kue Jipang. Saia gagal menemukan bedanya dengan rasa kue jipang yang ada di sini. Yang beda hanya kemasannya yang terlihat keren dan nginternasional.

Jangan jangan orang Korea ngejiplak Kue Jipang disini dan dibuat disana dengan teknologi modern lalu dikemas dengan kemasan menarik, dijual dengan jaringan perdagangan yang rapi dan ujungnya nyampe juga kemari? Eeeh. Atau malah terbalik, jangan jangan justru orang kita yang jual kue Jipang kesana dengan kemasan gaya Korea, trus justru adikku yang tertarik untuk beli dan dibawa pulang. Halah, Mending kita telusuri saja yuk, si Kue Jipang itu darimana asal muasalnya.

Jipang Manis.

Agak rumit juga menjejak asal usul kue Jipang itu, karena ternyata ada banyak daerah di Indonesia yang sudah menganggap kue Jipang sebagai panganan khas daerah mereka. Kue Jipang sudah diproduksi skala rumahan sejak masa penjajahan Jepang di Pasuruan (Jawa Timur).

Panganan tradisional sejenis itu juga merupakan jajanan khas Garut (Jawa Barat) dikenal dengan nama Berondong ketan karena memang terbuat dari beras ketan, kadang juga disebut berondong manis ataupun berondong garing. Bentuknya bundar tidak seperti Jipang pasuruan yang dipotong kotak kotak.

Jipang beras rasa asli gurih renyah.

Jipang juga merupakan panganan khas Banten dikenal dengan nama Gipang, bahannya juga menggunakan beras ketan dan gula pasir. Bentuk kuenya juga dicetak kotak kotak. Demikian halnya dengan di tanah Betawi (DKI Jakarta & Sekitarnya) yang juga mengakui Jipang sebagai panganan khas Betawi bersama sama dengan Berondong yang serupa dengan Jipang namun dibuat dari jagung.

Kue Jipang juga sudah turun temurun menjadi panganan khas masyarakat Jeneponto & Toraja (Sulawesi Selatan), masyarakat Jeneponto menyebutnya kue Ranggina, terbuat dari Beras ketan dan gula merah. Sedangkan Jipang Toraja dengan ciri khasnya menggunakan bahan beras ketan hitam dan gula merah.

Jipang warna wani.

Kemudian di Kebumen (Jawa Tengag) pun, Jipang diakui sebagai panganan tradisional setempat yang berasal dari desa Sidamulya, Kecamatan Karanganyar. Hanya saja Jipang khas Kebumen ini terbuat dari kacang tanah dan gula merah bukan dari beras.

Jadi, sebenarnya Jipang itu asal nya dari mana sih?

Bipangjangkar.com, produsen jipang yang sudah eksis sejak jaman Jepang di Pasuruan itu memberikan sedikit jawaban. Menurutnya Jipang adalah makanan ringan yang berasal dari negeri China. Nama Jipang berasal dari kata Bipang, yang dalam bahasa Mandarin Bi berarti Beras, dan Pang berarti Wangi. Diceritakan juga tentang asal muasal Jipang di Pasuruan yang pada mulanya dibuat oleh Pak Kwee Pwee Bok sejak masa penjajahan Jepang.

Merek legenda jipang Pasuruan.

Putra pertama beliau yang bernama Kwee Ik Sam kemudian menggunakan merek dagang “bipang jangkar’ untuk kue Jipang produksi mereka, terinspirasi dari letak geografis Pasuruan saat itu yang merupakan kota pelabuhan dan pembeli Jipang adalah para pelaut. Hebatnya merek dagang tersebut masih eksis di Pasuruan sampai saat ini.

Menurut saia nih ya, bisa jadi nama asli Bipang berubah menjadi Jipang, karena kue kering ini mulai populer di Pasuruan sejak jaman penjajahan Jepang, bukankah dalam khasanah sejarah Jawa nama Jepang juga seringkali disebut dengan Jipang. Barangkali atau mungkin begitulah. Lalu apa hubungannya dengan Korea? Kita ke Korea aja yuk, cari tahu langsung disana J.

-----------------------------------
Follow akun instagram kami di @hendrajailani
------------------------------------

Baca Juga


Wednesday, July 24, 2019

Keluar Negeri Hanya Untuk Ke Toilet

Restoran Kalin harus terima nasip posisinya tepat di garis perbatasan antara negara Slovenia di sisi utaranya dan negara Croatia di sisi selatannya, ketika dua negara itu memerdekakan diri secara bersamaan dari Republik Federasi Yugoslavia di tahun 1991. Beruntung kini kedua negara itu sama sama bergabung di Uni Eropa sehingga tidak ada percekcokan diantara keduanya terkait garis perbatasan dan izin lintas negara.

Bila anda makan di rumah makan ini anda harus ke luar negeri bila butuh toilet. Dan itu hanya terjadi di restoran Kalin yang letaknya persis di garis perbatasan antara Negara Slovenia dan Croatia. Sebagian besar gedung restoran Kalin ini berada di kota Bregana wilayah Negara Slovenia, begitupun dengan meja meja makannya.

Hanya saja bila anda kebelet, mau tidak mau anda harus menyeberang perbatasan Negara ke Croatia, harap maklum karena posisi toilet di rumah makan ini berada di wilayah Negara Croatia. Itu terjadi karena garis perbatasan antara Slovenia dan Croatia tepat berada di dalam restoran ini. Slovenia di sisi utara dan bagian selatannya di wilayah Croatia.


Harap maklum, karena dua Negara ini dulunya satu Negara, sama sama bagian dari (bekas) wilayah Republik Federasi Yugoslavia yang sudah runtuh, dan kemudian semua Negara bagiannya memerdekakan diri termasuk Slovenia dan Croatia yang menyatakan kemerdekaannya dari Yugoslavia pada 25 Juni 1991.

Apa boleh buat restoran sudah terlanjur berdiri di masa itu dan kini kedua Negara baik Slovenia maupun Croatia sama sama sudah menjadi anggota Uni Eropa sehingga garis perbatasan Negara tidak lagi menjadi sesuatu yang krusial untuk diperdebatkan diantara para Negara Negara anggotanya.***

Rumah makan Kalin. Pot pot kembang dari batu itu adalah penanda garis batas negara antara Solvenia dan Croatia. dan garis batas itu membagi dua bangunan Rumah Makan Kalin yang tampak di foto menjadi dua wilayah Negara. 

Garis batas negara Slovenia dan Croatia di dalam Rumah Makan Kalin ditandai dengan garis kuning seperti pada foto di atas.

-----------------------------------
Follow akun instagram kami di @masjidinfo |  @masjidinfo.id  | @hendrajailani
------------------------------------

Baca Juga


Monday, July 8, 2019

Negara di Dalam Negara, Benarkah Ada ?



Bagi Negara yang menganut konsep kesatuan, Negara dalam Negara merupakan sesuatu hal yang terlarang. Bertolak belakang dengan Negara Negara yang menggunakan sistem federasi yang merupakan gabungan dari beberapa entitas Negara membentuk satu Negara serikat dengan memilih satu pimpinan nasional. Masing masing Negara bagiannya memiliki presiden atau pemimpinnya sendiri dengan hukum dan perundangan dan sistem-nya sendiri.

Sebut saja beberapa contoh seperti Republik Federasi Rusia yang terdiri dari sekian banyak Republik dengan presidennya masing masing namun berserikat membentuk Negara Federal Rusia. Yang paling dekat dengan Indonesia, sebut saja Negara tetangga kita Kerajaan Malaysia yang merupakan gabungan dari 13 Negeri dan 3 Daerah persekutuan.

Dari 13 Negeri tersebut, 9 Negeri merupakan kesultanan yang memiliki Sultannya masing masing, 4 Negeri lainnya dipimpin oleh Gubernur atau Yang Dipertua Negeri sedangkan 3 Daerah Persekutuan merupakan wilayah Federasi dan menjadi kewenangan “Yang Dipertuan Agung” selaku “Raja Malaysia”.

Negeri dan wilayah persekutuan Malaysia.
“Yang Dipertuan Agung” adalah gelar bagi Raja Federasi Malaysia, dipilih secara bergilir diantara 9 Sultan setiap lima tahun, sedangkan 4 Gubernur atau Yang Dipertua Negeri tidak memiliki hak pilih maupun dipilih, mereka hadir sebatas sebagai peninjau, karena Jabatan Gubernur atau Yang Dipertua Negeri dari 3 Negeri di Malaysia tersebut ditunjuk langsung oleh Yang Dipertuan Agung

Ada banyak Negara di dunia yang menganut konsep federasi yang rata rata dapat dengan mudah ditemukan cirinya dari nama resmi negaranya yang menggunakan kata “Federasi (Federation) atau Serikat (United). Meski diantara Negara Negara Federasi tersebut ada juga yang kemudian bubar dan masing masing Negara bagiannya berdiri sendiri seperti yang terjadi di bekas Republik Federasi Yugoslavia dan Republik Federasi CekoSlovakia.

Negara Dalam Negara Secara Geografis

Berikut ini bukan tentang sistem ketatanegaraan, tapi tentang letak geografis satu Negara yang seluruh wilayah daratan-nya berada di dalam wilayah Negara lain. Bukan karena pemberontakan atau sejenisnya tapi karena memang dari perjalanan sejarahnya memang merupakan entitas Negara tersendiri yang terpisah dari pemerintahan Negara yang secara geografis menjadi tempatnya berdiri. Negara Negara tersebut adalah sebagai berikut.

1. Kerajaan Leshoto

Kerajaan Leshoto, kerajaan kecil yang seluruh wilayah negaranya berada di atas gunung di negara Afrika Selatan.
Kerajaan Leshoto adalah Kerajaan yang berada di pegunungan di tengah tengah wilayah Negara Republik Afrika Selatan. Secara geografis, Leshoto merupakan satu satunya Negara di dunia yang seluruh wilayahnya berada di ketinggian lebih dari 1000mdpl. Titik terendah di Negara ini berada diketinggian 1400mdpl sedangkan titik tertingginya berada diketinggian 1800mdpl. Kota Maseru adalah ibukota Negara Leshoto sekaligus merupakan kota terbesar di kerajaan ini.

Kerajaan Leshoto berdiri pertama kali di tahun 1820, sempat dijajah Inggris sejak tahun 1868 dan memperoleh kemerdekaannya di tahun 1966. Luas wilayah Lesotho hanya mencakup 30.355 km2 atau sekitar 5% lebih kecil dibandingkan dengan luas wilayah provinsi Maluku Utara (31.982,5km2).

Seluruh wilayahnya tetap dingin sepanjang tahun dibandingkan wilayah Negara lain digaris lintang yang sama, karena letak geografisnya yang berada diketinggian. Leshoto juga merupakan anggota PBB, dan fakta sedihnya menyebutkan bahwa 40% penduduk Leshoto hidup dibawah garis kemiskinan.

2. Republik San Marino

Seluruh wilayah negara Republik San Marino berada di dalam negara Italia.
Republik San Marino merupakan satu dari dua negara yang letaknya berada ditengah tengah Negara Republik Italia. San Marino juga merupakan Negara dengan wilayah terkecil ke lima di dunia, dengan luas wilayah negaranya hanya seluas 61,2 km2 atau kira kira setara dengan luas wilayah kota Mataram (61,3 km2) di provinsi Nusa Tenggara Barat. Seluruh wilayah San Marino berada dipegunungan meski tak sampai di ketinggian 1000 mdpl, namun nyaris tak ada tempat yang datar di San Marino, tempat tertinggi di San Marino adalah Gunung Titano, terletak pada ketinggian 749 mdpl.

Namun hebatnya Negara kecil ditengah wilayah Italia ini adalah Negara dengan bentuk Republik tertua di dunia dibentuk pada tanggal 3 September 301 oleh Santo Marinus. Konstitusi San Marino diberlakukan pada 1600, adalah konstitusi tertua di dunia yang masih berlaku. San Marino merupakan anggota PBB sejak tahun 1992 dan anggota Majelis Eropa sejak tahun 1988 namun bukan anggota Uni Eropa meskipun mereka menggunakan mata uang Euro karena sistem keuangannya terintegrasi dengan Italia.

Nama San Marino sempat melambung di kancah balap mobil internasional F1 dengan gelaran Grand Prix San Marino (1981-2006), meskipun sebenarnya San Marino sama sekali tidak memiliki fasilitas lintasan Sirkuit, dan aslinya San Marino “meminjam” Sirkuit Imola di kota Bologna, Italia yang kini dikenal dengan nama Autodromo Enzo e Dino Ferrari.
                  
3. Vatikan

Vatikan adalah negara dengan wilayah terkecil di dunia, saking kecilnya negara ini berada di dalam kota Roma, Ibukota Italia.
Vatikan dengan nama resmi Negara Kota Vatikan atau dalam bahasa Italia disebut Stato della Città del Vatican, adalah Negara terkecil di dunia, yang seluruh wilayahnya berada di dalam tembok di tengah tengah kota Roma, Ibukota Republik Italia. Luas wilayah negaranya hanya sekitar 44 hektar atau kira kira setara dengan luas taman monumen nasional (48 Hektar) di Jakarta. Seluruh kota Vatikan sudah ditetapkan oleh Unesco sebagai cagar budaya dunia.

Sebagian besar warga Negara Vatikan tinggal di wilayah kota Roma yang notabene adalah luar negeri bagi Vatikan, termasuk para petinggi Negara-nya, karena memang beberapa properti milik Negara termasuk istana, berada dikota Roma diluar wilayah negara Vatikan. Hal tersebut juga berlaku bagi kantor para duta besar Negara Negara sahabat yang tidak berada di dalam wilayah Vatican melainkan di wilayah kota Roma, demikian juga dengan kantor kedutaan besar Republik Indonesia untuk Vatikan yang juga berada di Kota Roma bukan di Vatikan.

Vatikan belum menjadi anggota PBB, bersama sama dengan Palestina diakui sebagai peninjau di PBB. Uniknya, Vatikan merupakan salah satu dari sedikit sekali Negara yang mengakui keberadaan Taiwan (Republic Of China) sebagai sebuah Negara merdeka. Vatikan dipimpin oleh Paus yang menjabat seumur hidup dan dipilih oleh dewan Kardinal. Paus merupakan pimpinan ummat Katholik sedunia.

Negara dalam Negara dengan Akses Ke laut

Tiga Negara berikut ini juga merupakan Negara yang seluruh wilayahnya berada di dalam Negara lain, namun berbeda dengan tiga Negara sebelumnya, tiga Negara berikut ini meski seluruh wilayah daratan-nya “terkurung” di dalam wiayah Negara lain, mereka lebih beruntung karena memiliki akses ke laut lepas. Tiga Negara tersebut adalah sebagai berikut.

1. Republik Gambia

Nama Gambia juga merupakan nama sungai tempat dimana negara ini berada ditepiannya, seluruh wilayah negara Gambia berada di dalam wilayah negara Senegal.
Republik Gambia adalah Negara terkecil di benua Afrika bagian barat, seluruh wilayahnya berada di tepian sungai Gambia di tengah tengah wilayah Negara Republik Senegal, membentuk wilayah yang sempit memanjang di sepanjang aliran sungai Gambia. Bila dilihat di peta, dua Negara ini tampak unik karena wilayah Negara Senegal tampak seperti kepala dan wilayah Gambia tampak seperti lidah yang menjulur.

Meski seluruh wilayahnya berada ditengah Negara Senegal, Gambia masih beruntung karena wilayahnya yang berada di muara sungai Gambia menghadap langsung ke Samudera Atlantik, sehingga memiliki akses ke dunia luar tanpa harus melalui satu satunya wilayah Negara tetangganya. Kota Banjul sebagai ibukota negaranya berada di muara sungai Gambia.

Gambia merdeka dari Inggris di tahun 1965 dengan luas wilayahnya 10.500 km2 kira kira 7% lebih kecil dibandingkan dengan luas wilayah provinsi Gorontalo (11.257 km2) di pulau Sulawesi. Mayoritas penduduk Negara ini beragama Islam sehingga pada tahun 2015 hingga tahun 2017 nama Negara ini sempat berubah menjadi Republik Islam Gambia sampai kemudian dikembalikan lagi ke nama semula Sebagai Republik Gambia.

2. Kerajaan Monaco

Monako sejatinya adalah sebuah Kepangeranan atau Principality karena sejak awal negaranya berdiri, pendirinya menggunakan gelar Pangeran, dan tidak menggunakan gelar Raja. 
Kerajaan Monaco adalah salah satu Negara di Eropa yang secara geografis seluruh wilayah daratannya berada di dalam Negara Prancis, namun beruntung sisi selatan kerajaan ini menghadap langsung ke laut Mediterania, sehingga memiliki akses ke dunia luar melalui laut. Monako adalah Negara terkecil kedua di dunia dengan luas wilayah hanya seluas  2,02 km² (202 hektar) atau sedikit lebih kecil dibandingkan dengan luas Taman Buah Mekarsari (264 hektar) di Kabupaten Bogor. Dengan populasi sebesar 37.550 (2016) menjadikan Monako sebagai salah satu Negara dengan penduduk terpadat di dunia.

Monako memang unik, sejatinya bukanlah kerajaan melainkan hanya kepangeranan dan kepala negaranya-pun bergelar Pangeran tidak bergelar raja sejak pertama kali berdiri, dan karena letak dan luasnya, Monaco begitu tergantung kepada Prancis, sampai sampai kekuatan militernya pun mengandalkan militer Prancis, maklumlah kekuatan militernya tak lebih dari 263 orang saja. Kepala pemerintahannya (semacam perdana menteri) hingga tahun 2002 merupakan orang Prancis yang diajukan pemerintah Prancis untuk dipilih dan disetujui oleh Pangeran Monako selaku Kepala Negara Monako.

Sejarah Negara ini pertama kali didirikan tahun 1297 sebagai bagian dari kerajaan Genoa, Italia. Di tahun 1419 Grimaldi membeli Monako dari kerajaan Aragon dan menjadi penguasa disana, dan sejak 1612 penguasa disana menggelari dirinya dengan gelar Pangeran Dari Monako. Dan secara hukum Negara ini diakui kedaulatannya oleh Kekaisaran Prancis ditahun 1861 dengan perjanjian Franco-Monegasque, dan sejak saat itu Monako telah menggunakan bendera yang warnanya sama persis dengan bendera Indonesia.

3. Negara Brunei Darussalam

Bruneri Darussalam adalah sebuah Kesultanan meski memilih menggunakan nama resmi Negara Brunei Darussalam atau State of Brunei Darussalam.
Negara Brunei Darussalam secara geografis seluruh wilayah nya berada di dalam wilayah negeri Serawak, wilayah Negara Malaysia di pulau Kalimantan. Wilayah Negara Brunei juga terpisah menjadi dua bagian oleh wilayah daratan distrik Limbang, Negeri Serawak. Beruntungnya Wilayah sisi utara Brunei Darussalam ini menghadap langsung ke Laut China Selatan, sehingga selain memiliki akses ke dunia luar melalui laut, dua wilayah Brunei yang terpisah secara geografis juga dapat terhubung melalui laut. Luas wilayah Brunei Darussalam 5.765 km2 atau setara dengan luas provinsi Bali (5.780 km2).

Sepanjang sejarahnya, Brunei merupakan kesultanan yang menyandarkan hukum negaranya kepada hukum Islam, dan sejak meraih kemerdekaan penuh dari Inggris tahun 1988, Brunei melejit menjadi salah satu Negara paling makmur di dunia dengan GDP perkapita di tahun 2016 mencapai US$ 30.297 Dolar, dan dikatagorikan sebagai Negara maju di Asean bersama sama dengan Singapura. Tak hanya itu, Kepala Negara Brunei Darussalam, Sultan Haji Hasanal Bolkiah secara personal tercatat di deretan atas daftar orang orang paling kaya di dunia.

Penerapan syariat Islam di Brunei Darussalam beberapa tahun belakangan ini mendapatkan sorotan dan kritikan dari berbagai Negara dan tokoh dunia, Namun Sultan bersikukuh menerapkan syariat Islam di seluruh wilayah negaranya. Pemerintah Brunei juga menunjukkan sikap yang cukup berani dengan menetapkan wilayah territorial lautnya di Laut China Selatan hingga menyentuh wilayah yang hingga kini menjadi sengketa internasional.

Negara dalam Negara katagori lain-nya

Kerajaan Eswatini (d/h Swaziland)

Eswatini sebelumnya dikenal dengan nama Swazilan karena memang dibangun oleh orang orang suku Swazi. Kerajaan kecil ini terkenal di dunia karena kebiasaan Raja nya yang mengadakan kontes mencari istri baru untuk sang raja setiap tahun nya. 
Sebelumnya Negara kerajaan ini dikenal dengan nama Swaziland sebelum mengganti namanya menjadi Eswatini di tahun 2018 yang lalu. Eswatini mulai berdiri di abad ke 18 oleh suku Swazi, sempat dijajah Inggris dan meraih kemerdekaannya di tahun 1968 lalu bergabung dengan PBB ditahun yang sama. Luas wilayahnya 17.364 km2 atau kira kira 7% lebih kecil dibandingkan dengan wilayah provinsi Nusa Tenggara Barat (18.572 km2). Ibukota pemerintahannya berada di kota Mbabane sekaligus menjadi kota terbesar di Negara itu, sedangkan ibukota Legislatifnya berada di kota Lobamba.

Secara geografis, seluruh wilayah daratan Eswatini berada di dalam Negara Republik Afrika Selatan, namun demikian sebagian dari sisi perbatasan sebelah timurnya berbatasan darat dengan Negara Mozambik yang segaris dengan garis perbatasan Negara Afrika Selatan sehingga Negara ini masih memiliki tetangga lain selain Afrika Selatan.

Negara berbentuk Kerajaan ini terkenal di dunia bukan karena kemakmurannya tapi justru karena kebiasaaan raja nya yang menyelenggarakan perhelatan tingkat nasional tahunan untuk memilih calon istri baru. Tradisi itu sempat menuai kecaman internasional di tahun 2002 karena melibatkan gadis dibawah umur. Kasus gadis 18 tahun bernama Zena Mahlangu itu bahkan sempat menuai reaksi keras lembaga Amnesti Internasional, meskipun kemudian sang Raja baru menikahinya secara resmi di tahun 2010.

Berapakah jumlah istri dari Raja Eswatini ? Ah sudahlah, hanya akan bikin anda penasaran. Bayangkan bila setiap tahun tradisi mencari istri baru itu dilaksanakan sepanjang rajanya masih menjabat dan setiap tahun acara itu menarik antusias dari ribuan gadis dari berbagai penjuru negeri yang merasa memenuhi syarat yang telah ditentukan sang raja, mereka hadir di acara semacam karnaval dengan dandanan nya masing masing untuk memikat hati sang raja. Warbyasah bukan.***

--------------------------------------------------------------------------------------
Nukmati album foto #pokokemotret di Instagram @hendrajailani
--------------------------------------------------------------------------------------

Baca Juga